Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Oktober, 2018

Syukuran Dua Enam

Tepat saat aku menulis ini, sudah 26 tahun dan 30 hari aku hidup ke dunia. Bagaimana rasanya menjadi dua enam? Lega. Aku merasa sangat lega. Meski sejujurnya, saat memasuki tahun 2018, aku cukup panik menghadapi kenyataan bahwa aku akan berumur dua enam, sebuah angka yang harusnya sudah melewati quarter life crisis , meskipun kenyataannya belum. Masih banyak hal yang harusnya dilakukan tapi belum terlaksana, yang harusnya tercapai tapi tidak ada progress apa-apa, dan lain lain dan lain lain. Aku juga membaca lagi tulisanku saat baru mencapai umur dua lima, dan kebanyakan segala yang aku keluhkan masih sama. Tapi ketika waktunya berumur dua enam itu tiba, entah kenapa aku merasa sangat lega. Seolah segala ikatan harusnya-kamu-sudah-begini-dan-begitu-di-umur-dua-enam itu lepas sepenuhnya. Aku tak lagi peduli. Karena toh tak ada yang bisa aku lakukan selain berusaha dan berdoa, dan hidup juga tak pernah mewajibkan kita untuk harus menjadi sesuatu pada umur tertentu. Aku ju